Melawan Rasa Takut Akan Penolakan
Inilah masalah Anda. Anda ketakutan.
Anda tidak dapat menyatakan cinta Anda terhadap dia. Mengapa? Karena Anda takut ditolak !!
Cinta itu Anda pendam.
Anda memendamnya terus dan pada suatu saat Anda jatuh sakit. Anda merasa jenuh dengan kehidupan. Rasa jenuh yang berkepanjangan membuat anda menjadi lemah dan kelemahan mendorong Anda untuk bunuh diri.
Setiap saat, muncul saja keinginan untuk menghabisi nyawa Anda sendiri.
Jadilah seorang satria sejati.
Ambillah risiko. Katakan pada dia bahwa Anda mencintainya. Mengapa harus peduli apakah cinta Anda diterima atau ditolak?
Cinta bukan komoditi perdagangan.
Hendaknya Anda tidak selalu memikirkan timbal balik.
Renungkan sejenak: jika dia mendapatkan kebahagiaan di samping orang lain
dan ia menolak cinta Anda, mengapa anda menjadi sedih, mengapa cemburu?
Apabila anda mencintai dia, bukankah kebahagiaan dia merupakan kebahagiaan
anda pula?
Lantas, penolakan dia mengapa harus membuat anda merasa terpukul?
Pertama-tama, temukan arti cinta bagi diri Anda sendiri baru kemudian nyatakan cinta Anda terhadap orang lain.
Cinta itu indah dan keindahannya adalah bahwa begitu anda kenal cinta, Anda akan berhenti menuntut.
Setiap dan semua sel dalam tubuh Anda akan tergetar oleh Energi Cinta, Energi Kasih. Anda menjadi Cinta, Anda menjadi Kasih itu sendiri.
Lantas, siapa yang harus menuntut apa dari siapa?
Yang mencintai itu adalah Cinta, yang dicintai pun adalah Cinta. Cinta - kasih tidak pernah menuntut.
Rupanya Anda tidak percaya pada diri sendiri.
Anda mencintai seseorang dan takut ditolak, anda menciptakan sebuah skenario. Anda menyewa orang untuk berpura-pura menggoda dia, pua-pura berusaha untk memperkosanya.
Lantas Anda muncul bagaikan seorah pahlawan dalam cerita sinetron.
Anda menjadi Malaikat Penyelamat. Anda menyelamatkan sang gadis dan sekarang ia berobligasi terhadap anda. Apabila ia membiarkan dirinya dipeluk oleh anda, ketahuilah bahwa pelukan itu hasil penipuan. Anda tidak berhasil, karena sebenarnya Anda tidak mendapatkan cinta. Anda telah mencurinya. Anda telah membelinya. Anda telah merendahkan derajat cinta, cinta telah Anda jadikan suatu komoditas perdagangan.
Anda hidup dalam ketakutan, mengapa Anda harus takut?
Mengapa Anda harus bermain sandiwara? Datangilah dia, katakan bahwa Anda mencintainya. Apabila ada sedikit pun kesungguhan dalam cinta anda, ia akan pasti merasakan getaran kasih Anda.
Anda tidak perlu bicara panjang lebar, dia akan memahami bahasa hati Anda, bahasa cinta Anda.
Cinta tidak tergantung pada kata-kata.
Mungkin Anda sendiri belum merasakan adanya kesungguhan dalam cinta Anda. Karena itu Anda bermain sandiwara. Anda pengecut, Anda penipu. Seseorang yang takut, akan menggunakan tipu muslihat.
Seorang pengecut tidak bisa menjadi pencinta.
Jalan cinta diperuntukkan bagi para satria, para pemberani. Buanglah jauh-jauh rasa takut yang menghantui Anda. Jadilah seorang pemberani, dan anda akan menemukan bahwa Anda telah mengambil langkah pertama menuju kehidupan dalam kasih, dalam cinta.
Apa gunanya hidup ini tanpa cinta?
Lakukan saat ini juga !!
Sumber: Unknown (Tidak Diketahui)
Anda tidak dapat menyatakan cinta Anda terhadap dia. Mengapa? Karena Anda takut ditolak !!
Cinta itu Anda pendam.
Anda memendamnya terus dan pada suatu saat Anda jatuh sakit. Anda merasa jenuh dengan kehidupan. Rasa jenuh yang berkepanjangan membuat anda menjadi lemah dan kelemahan mendorong Anda untuk bunuh diri.
Setiap saat, muncul saja keinginan untuk menghabisi nyawa Anda sendiri.
Jadilah seorang satria sejati.
Ambillah risiko. Katakan pada dia bahwa Anda mencintainya. Mengapa harus peduli apakah cinta Anda diterima atau ditolak?
Cinta bukan komoditi perdagangan.
Hendaknya Anda tidak selalu memikirkan timbal balik.
Renungkan sejenak: jika dia mendapatkan kebahagiaan di samping orang lain
dan ia menolak cinta Anda, mengapa anda menjadi sedih, mengapa cemburu?
Apabila anda mencintai dia, bukankah kebahagiaan dia merupakan kebahagiaan
anda pula?
Lantas, penolakan dia mengapa harus membuat anda merasa terpukul?
Pertama-tama, temukan arti cinta bagi diri Anda sendiri baru kemudian nyatakan cinta Anda terhadap orang lain.
Cinta itu indah dan keindahannya adalah bahwa begitu anda kenal cinta, Anda akan berhenti menuntut.
Setiap dan semua sel dalam tubuh Anda akan tergetar oleh Energi Cinta, Energi Kasih. Anda menjadi Cinta, Anda menjadi Kasih itu sendiri.
Lantas, siapa yang harus menuntut apa dari siapa?
Yang mencintai itu adalah Cinta, yang dicintai pun adalah Cinta. Cinta - kasih tidak pernah menuntut.
Rupanya Anda tidak percaya pada diri sendiri.
Anda mencintai seseorang dan takut ditolak, anda menciptakan sebuah skenario. Anda menyewa orang untuk berpura-pura menggoda dia, pua-pura berusaha untk memperkosanya.
Lantas Anda muncul bagaikan seorah pahlawan dalam cerita sinetron.
Anda menjadi Malaikat Penyelamat. Anda menyelamatkan sang gadis dan sekarang ia berobligasi terhadap anda. Apabila ia membiarkan dirinya dipeluk oleh anda, ketahuilah bahwa pelukan itu hasil penipuan. Anda tidak berhasil, karena sebenarnya Anda tidak mendapatkan cinta. Anda telah mencurinya. Anda telah membelinya. Anda telah merendahkan derajat cinta, cinta telah Anda jadikan suatu komoditas perdagangan.
Anda hidup dalam ketakutan, mengapa Anda harus takut?
Mengapa Anda harus bermain sandiwara? Datangilah dia, katakan bahwa Anda mencintainya. Apabila ada sedikit pun kesungguhan dalam cinta anda, ia akan pasti merasakan getaran kasih Anda.
Anda tidak perlu bicara panjang lebar, dia akan memahami bahasa hati Anda, bahasa cinta Anda.
Cinta tidak tergantung pada kata-kata.
Mungkin Anda sendiri belum merasakan adanya kesungguhan dalam cinta Anda. Karena itu Anda bermain sandiwara. Anda pengecut, Anda penipu. Seseorang yang takut, akan menggunakan tipu muslihat.
Seorang pengecut tidak bisa menjadi pencinta.
Jalan cinta diperuntukkan bagi para satria, para pemberani. Buanglah jauh-jauh rasa takut yang menghantui Anda. Jadilah seorang pemberani, dan anda akan menemukan bahwa Anda telah mengambil langkah pertama menuju kehidupan dalam kasih, dalam cinta.
Apa gunanya hidup ini tanpa cinta?
Lakukan saat ini juga !!
Sumber: Unknown (Tidak Diketahui)
Post a Comment