13 Kiat Tebar Pesona saat Kencan Pertama, The First Date
Oleh: Haris Maryasno
Langkah awal, menentukan kencan berikutnya. Sekali saja melakukan kesalahan saat kencan pertama, jangan harap kencan kedua akan datang.
Rendezvous. Kencan. Atau, istilah semacam itu sering digunakan untuk mengungkapkan pertemuan antara pria dan wanita, di satu waktu dan suatu tempat. Kegiatan ini biasanya dilakukan untuk saling mendekatkan diri di antara keduanya. Namun, apa jadinya jika itu kencan pertama. Materi pembicaraan pun bisa membosankan, tak beranjak dari cerita sehari-hari. Lebih seru bila memasuki wilayah pribadi dengan saling mencurahkan cerita hati (curhat). Kalau sudah begitu, Anda harus hati-hati. Jangan sampai emosi Anda ikut dalam perasaannya. Berikut beberapa langkah yang harus Anda perhatikan saat kencan pertama.
1. Waktu.
Agar tak mengganggu kencan pertama Anda, selepas jam kantor saat yang pas untuk pertemuan. Soal lamanya pertemuan, tergantung dari komunikasi yang terjadi. Apakah pembicaraan itu berlangsung dua arah atau satu arah. Jika dua arah, dua jam waktu yang sebentar untuk sebuah pertemuan.
2. Busana.
Tampil elegan dan bersikap koordinatif dalam pakaian, memberikan nilai lebih. Lakukan padu padan antara baju, celana, dasi, sepatu, dan kaus kaki agar tidak saling tabrakan. Ingat, jangan berlebihan dalam berpakaian dan menggunakan aksesori.
3. Parfum.
Anda tak ingin kencan pertama gagal, kan? Caranya, semprotkan parfum ke tubuh Anda. Sebab, bau keringat tak sedap setelah melakukan aktivitas di kantor, bisa mengganggu kencan Anda. Sebaiknya, gunakan parfum yang tak beraroma sangat menyengat.
4. Terlambat.
Datang terlambat dari waktu yang sudah disepakati, memberi kesan tidak baik untuk Anda. Kalau sudah begini, kencan bisa tak seperti yang Anda harapkan. Gunakan Personal Data Assistant (PDA) atau peranti pengingat waktu agar Anda tak terlambat.
5. Mental.
Anggaplah ini bukan pertemuan yang sangat istimewa. Sebaiknya lepaskan semua beban pikiran Anda. Tujuannya agar mental Anda siap, jika tak terjadi pertemuan berikutnya.
6. Materi Pembicaraan.
Orang dapat menilai pribadi seseorang dari perkataan. Untuk itu, hindari materi pembicaraan yang membanggakan diri sendiri, orangtua, perbedaan gender, mantan kekasih, kekayaan, dan menyalahkan orang lain.
7. Jujur.
Bersikaplah jujur dan apa adanya mengenai diri Anda. Jangan berakting dan jadilah diri sendiri. Jika Anda bersandiwara, pada waktunya ia akan kecewa terhadap diri Anda. Bicara jujur, sungguh sulit meski menyakitkan. Tapi yakinlah hasilnya akan memudahkan dan membahagiakan diri Anda.
8. Pendengar Setia.
Jangan biarkan orang di hadapan Anda bicara sendirian. Berikan respons positif atau pertanyaan yang tidak menyinggung perasaannya. Jika Anda mampu memberikan jalan keluar dari masalah yang sedang dia hadapi, itu lebih baik. Tapi jika tidak, menjadi pendengar setia pun lebih baik.
9. Santai.
Cobalah Anda bersikap rileks, tersenyum, dan tertawa. Sikap seperti itu akan mencerminkan Anda termasuk orang yang asyik diajak bicara. Tapi jangan berlebihan dong tertawanya. Tidak sopan.
10. Makanan.
Peristiwa menikmati makanan menjadi materi pembicaraan mengasyikkan. Pesanlah makanan yang sangat disukai pasangan Anda dan hindari unsur pemaksaan. Ingat, kesan lapar harus dihindari meski Anda memang sedang lapar.
11. Minuman Beralkohol
Pada awalnya, minuman beralkohol memudahkan Anda lancar berbicara. Tapi setelah itu, lawan bicara akan kecewa melihat Anda berbicara berlebihan dan tak terkontrol. Sebaiknya, jadilah diri Anda sendiri walaupun Anda sedikit terbatabata dalam berbicara. Jadi, hindari mengonsumsi minuman beralkohol.
12. Hadiah.
Setiap orang pasti menginginkan sebuah kejutan positif. Untuk melengkapi kencan pertama Anda, tak ada salahnya memberikan hadiah. Tak harus mahal. Hadiahnya bisa berupa setangkai bunga atau sebuah puisi. Jika kejutan itu berhasil memikatnya, dijamin deh kencan berikutnya akan terjadwal.
13. Seks.
Jangan pernah berpikir, selesai kencan, Anda bisa berhubungan seks. Hilangkan pikiran tersebut jika Anda ingin kencan berikutnya.
Semoga Anda berhasil!
(majalahmanly.com)
Langkah awal, menentukan kencan berikutnya. Sekali saja melakukan kesalahan saat kencan pertama, jangan harap kencan kedua akan datang.
Rendezvous. Kencan. Atau, istilah semacam itu sering digunakan untuk mengungkapkan pertemuan antara pria dan wanita, di satu waktu dan suatu tempat. Kegiatan ini biasanya dilakukan untuk saling mendekatkan diri di antara keduanya. Namun, apa jadinya jika itu kencan pertama. Materi pembicaraan pun bisa membosankan, tak beranjak dari cerita sehari-hari. Lebih seru bila memasuki wilayah pribadi dengan saling mencurahkan cerita hati (curhat). Kalau sudah begitu, Anda harus hati-hati. Jangan sampai emosi Anda ikut dalam perasaannya. Berikut beberapa langkah yang harus Anda perhatikan saat kencan pertama.
1. Waktu.
Agar tak mengganggu kencan pertama Anda, selepas jam kantor saat yang pas untuk pertemuan. Soal lamanya pertemuan, tergantung dari komunikasi yang terjadi. Apakah pembicaraan itu berlangsung dua arah atau satu arah. Jika dua arah, dua jam waktu yang sebentar untuk sebuah pertemuan.
2. Busana.
Tampil elegan dan bersikap koordinatif dalam pakaian, memberikan nilai lebih. Lakukan padu padan antara baju, celana, dasi, sepatu, dan kaus kaki agar tidak saling tabrakan. Ingat, jangan berlebihan dalam berpakaian dan menggunakan aksesori.
3. Parfum.
Anda tak ingin kencan pertama gagal, kan? Caranya, semprotkan parfum ke tubuh Anda. Sebab, bau keringat tak sedap setelah melakukan aktivitas di kantor, bisa mengganggu kencan Anda. Sebaiknya, gunakan parfum yang tak beraroma sangat menyengat.
4. Terlambat.
Datang terlambat dari waktu yang sudah disepakati, memberi kesan tidak baik untuk Anda. Kalau sudah begini, kencan bisa tak seperti yang Anda harapkan. Gunakan Personal Data Assistant (PDA) atau peranti pengingat waktu agar Anda tak terlambat.
5. Mental.
Anggaplah ini bukan pertemuan yang sangat istimewa. Sebaiknya lepaskan semua beban pikiran Anda. Tujuannya agar mental Anda siap, jika tak terjadi pertemuan berikutnya.
6. Materi Pembicaraan.
Orang dapat menilai pribadi seseorang dari perkataan. Untuk itu, hindari materi pembicaraan yang membanggakan diri sendiri, orangtua, perbedaan gender, mantan kekasih, kekayaan, dan menyalahkan orang lain.
7. Jujur.
Bersikaplah jujur dan apa adanya mengenai diri Anda. Jangan berakting dan jadilah diri sendiri. Jika Anda bersandiwara, pada waktunya ia akan kecewa terhadap diri Anda. Bicara jujur, sungguh sulit meski menyakitkan. Tapi yakinlah hasilnya akan memudahkan dan membahagiakan diri Anda.
8. Pendengar Setia.
Jangan biarkan orang di hadapan Anda bicara sendirian. Berikan respons positif atau pertanyaan yang tidak menyinggung perasaannya. Jika Anda mampu memberikan jalan keluar dari masalah yang sedang dia hadapi, itu lebih baik. Tapi jika tidak, menjadi pendengar setia pun lebih baik.
9. Santai.
Cobalah Anda bersikap rileks, tersenyum, dan tertawa. Sikap seperti itu akan mencerminkan Anda termasuk orang yang asyik diajak bicara. Tapi jangan berlebihan dong tertawanya. Tidak sopan.
10. Makanan.
Peristiwa menikmati makanan menjadi materi pembicaraan mengasyikkan. Pesanlah makanan yang sangat disukai pasangan Anda dan hindari unsur pemaksaan. Ingat, kesan lapar harus dihindari meski Anda memang sedang lapar.
11. Minuman Beralkohol
Pada awalnya, minuman beralkohol memudahkan Anda lancar berbicara. Tapi setelah itu, lawan bicara akan kecewa melihat Anda berbicara berlebihan dan tak terkontrol. Sebaiknya, jadilah diri Anda sendiri walaupun Anda sedikit terbatabata dalam berbicara. Jadi, hindari mengonsumsi minuman beralkohol.
12. Hadiah.
Setiap orang pasti menginginkan sebuah kejutan positif. Untuk melengkapi kencan pertama Anda, tak ada salahnya memberikan hadiah. Tak harus mahal. Hadiahnya bisa berupa setangkai bunga atau sebuah puisi. Jika kejutan itu berhasil memikatnya, dijamin deh kencan berikutnya akan terjadwal.
13. Seks.
Jangan pernah berpikir, selesai kencan, Anda bisa berhubungan seks. Hilangkan pikiran tersebut jika Anda ingin kencan berikutnya.
Semoga Anda berhasil!
(majalahmanly.com)
Post a Comment